Ilustrasi |
Kebarakan hutan dan lahan di Indonesia sungguh menghancurkan perekonomian yang ada didaerah, khususnya di daerah Sumatera Selatan yang mengalami kebakaran hutan dengan titik api yang cukup banyak. Masuk kedaerah sebelum Palembang yaitu Kota Prabumulih, kota madya yang jumlah penduduk hampir 80% menjadi petani karet. Efek domino dari kemarau panjang ini adalah kebakaran hutan, sedikitnya atau menurunya produksi getah karet dan harga jual karet yang masih stabil dibawah Rp. 10.000,-. Penyebab kebakaran lahan di Kota Prabumulih berbagai macam akibatnya, salah satu adalah ulah kesengajaan dari seseorang dalam membakar lahan tersebut. Tapi apa yang menjadi penyebab dari kebakaran lahan dan hutan yang ada dikota Prabumulih jarang di ekspose oleh media elektronik nasional. Kemarau panjang yang melanda kota Prabumulih semoga lekas berakhir dan semoga hujan bisa menguyur daerah-daerah rawan akan kebakaran, serta pihak pihak yang menyebabkan kebakaran lahan bisa segera ditindak oleh aparat berwajib.
#SalamHangat
Follow:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar